PASANGAN calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cirebon hasil koalisi Partai Golkar dan Partai Keadilan Sejahtera resmi dideklarasikan,kemarin.
Deklarasi pasangan tersebut dilakukan dengan melakukan aksi simpatik konvoi bersama dua bakal calon di sepanjang pelosok Kota Cirebon,kemarin sore. Berdasarkan hasil pantauan SINDO, calon wali kota dari Partai Golkar Ano Sutrisno dan calon wakil wali kota dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anwar Yasin diarak sekitar 2.000 kader dua partai di sepanjang jalan Kota Cirebon, dengan puluhan kendaraan roda dua dan roda empat yang terkonsentrasi di Lapangan Cadasngampar, Kel Argasunya, Kec Harjamukti, Kota Cirebon.
Dua pasangan yang akrab disebut pasangan AA ini diarak ribuan kadernya di atas jeep terbuka. Hadir dalam kesempatan itu para pengurus pusat dan provinsi dari dua partai yang turut dalam iring-iringan. Iring-iringan dua calon berawal dari kantor DPD PKS Kota Cirebon di Kali Tanjung Kota Cirebon, dengan melintasi sejumlah ruas jalan seperti,Jalan Cipto Mangunkusumo, Jalan Samadiku, Jalan Slamet Riyadi, Jalan Dipenogoro dan Jalan Perumnas.
Arak-arakan berakhir di Lapangan Cadasngampar, Kota Cirebon. Deklarasi koalisi dua partai tersebut telah menandakan tekad bulatnya dalam memenangkan Pilkada Kota Cirebon pada awal 2008.Bahkan, dua calon itu merasa yakin akan memenangkan pilkada dengan kekuatan suara yang sudah dianggap solid. Selain mendeklarasikan dua pasangan, sebanyak 1.100 warga tak mampu di pinggiran Kota Cirebon itu juga mendapatkan sembako dari pasangan tersebut.
Menurut Ano, kendati Sunaryo HW yang merupakan ketua Dewan Penasihat Partai Golkar Kota Cirebon telah mencalonkan diri dari partai lain dengan dideklarasikan mendampingi calon incumbent dari Partai PDIP, hal itu diyakini Ano tidak akan mengurangi jumlah suara pemilih karena, menurut dia, Partai Golkar hanya merekomendasikan satu calon.
Saat ditanya pengunduran dirinya dari jabatan Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Cirebon, Ano mengungkapkan, dia akan mengundurkan diri pada kisaran tanggal 21–27 bulan ini. ”Kami tunggu keputusan dari KPUD Kota Cirebon.Namun,saya akan mengundurkan diri dalam kurun waktu tersebut,” terang Ano.
Hal senada diungkapkan bakal calon wali kota Anwar Yasin. Dia menegaskan, koalisi dua partai merupakan strategi ideal dalam merebut Pilkada Kota Cirebon 2008.”Kami yakin koalisi religi dan nasionalis ini akan membawa hasil maksimal dengan meraih amanah Pilkada Kota Cirebon,” harap Yasin. (tantan sulthon)
Sumber : Koran Sindo, Jum'at, 16/11/2007
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar