CIREBON-Direktur Lestari, Nurul Hasanudin SST di depan wartawan saat menggelar konferensi pers, Minggu (25/11) mengatakan, untuk mempertajam analisis peta persaingan Pemilu Walikota 2008, pihaknya kembali melakukan survei kepada 115 responden yang tersebar di lima kecamatan di Kota Cirebon.
Survei itu dilakukan sejak 15 November 2007 dengan metode sampel random sampling (acak). Kuesioner yang ditanyakan pada responden hanya dua pertanyaan, yakni apakah saudara sudah terdaftar sebagai pemilih dan siapakah pasangan calon walikota yang diharapkan memimpin Kota Cirebon 2008-2013.
Dari pertanyaan yang diajukan, yang menyatakan sudah mendaftar sebanyak 92 persen responden, yang menjawab belum mendaftar sebanyak 7 persen, dan 1 persen menjawab tidak tahu. Sedangkan pertanyaan siapakah pasangan calon walikota yang diharakan, Ano-Yasin meraih 53,91 persen, Soenoto-belum ada pasangan 13,91 persen, Subardi-Sunaryo 12,17 persen, belum tahu/bingung 12,17 persen, Eman Suryaman-tanpa pasangan melalui pertanyaan terbuka mendapat 3,48 persen, Agus Alwafier-belum ada pasangan 2,61 persen dan Bambang Surono-Nasrudin Azis 1,74 persen.
Pihaknya menjelaskan, setelah dibandingkan dengan hasil survei sebelumnya, ternyata Anwar Yasin yang merupakan representasi dari PKS, mampu meningkatkan popularitas Ano Sutrisno dengan nyata (signifikan) hingga 23 persen. Untuk Sunaryo menggangu popularitas Subardi hingga turun 5 persen.
Lambatnya Soenoto menentukan pasangan menyebabkan popularitasnya menurun. Hal yang sama juga dihadapi Agus Alwafier, popularitasnya turun hingga titik terendah, karena masyarakat mempersepsikan Agus tidak akan maju. (abd)
Sumber : Radar Cirebon
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar